1.
PSIKOTERAPI
Pada
pasien yang mengalami cemas, stres, dan depresi selain diberikan terapi
psikofarmaka dan terapi somatik juga diberikan terapi kejiwaan ( psikologik )
yang dinmakan psikoterapi. Psikoterapi banyak macamnya tergatung pada kebutuhan
individu ataupun keluarga, misalnya :
a. Psikoterapi suportif
Untuk memberikan
motivasi, dorongan dan dukungan agar pasien tidak merasa putus asa dan
diberikan keyakinan serta percaya diri bahwa ia mampu menghadapi stresor
psikososial.
b. Psikoterapi re-eduktif
Untuk memberikan
pendidikan ulang dan koreksi bila dinilai bahwa ketidakmapuan mengatasi stres,
kecemasan dan depresinya itu dikarenakan faktor psiko-edukatif dimasa lalu nya
dikala yang bersangkutan dalam periode anak dan remaja. Dari terapi ini
diharapkan yang bersangkutan mampu menghadapi stresor psikososialnya dimasa
depan.
c. Psikoterapi
re-konstruktif
Untuk mempernaoki
kembali ( re-konstruksi ) kepribadian yang telah mengalami goncangan akibat
stresor psikosial yang tidak mampu dihadapinya.
d. Psikoterapi kognitif
Untuk memulihkan
fungsi kognitif pasien yaitu kemampuan untuk berfikir secara rasional,
konsentrasi dan daya ingat. Selain itu pasien dapat membedakan nilai-nilai
moral etika mana yang baik dan buruk, mana yang boleh dan tidak, mana yang
haram dan halal.
e. Psikoterapi
psiko-dinamik
Untuk menganalisa
dan menguraikan proses dinamika kejiwaan yang dapat menjelaskan mengapa
sesorang itu tidak mampu menghadapi stesor psikososial sehingga ia jatuh sakit.
Dengan mengetahui dinamika psikologis dharapkan yang bersangkiuta mampu mencari
jalan keluarnya.
f. Psikoterapi perilaku
Untuk memulihkan
gangguan perilaku maladaptif (
ketidakmampuan beradaptasi ) akibat stesor psikososial yang dideritanya. Pasien
yang bersangkutan dapat beradaptasi dengan kondisi yang baru sehingga bisa
berfungsi kembali secara wajar dalam kehidupan sehari-hari.
g. Psikoterpi keluarga
Seorang dapat jatuh ke
dalam stesor yang disebabkan oleh faktor keluarga. Terapi ini berfungi untuk
memperbaiki hubungan kekeluargaan dan fakor keluarga bukan menjadi penyebab dan
faktor keluarga dapat menjadi pendukung.
Secara umum, fungsi dari terapi
pskoterapi ini adalah untuk memperkuat struktur kepribadian, percaya diri,
ketahanan dan kekebalan baik fisik maupun mental serta kemampuan beradaptasi
dan menyelesaikan stesor psikososial pada diri seseorang.
No comments:
Post a Comment